Tuesday, August 16, 2016

POTRET LIBURAN SEKOLAH ANAK

POTRET LIBURAN SEKOLAH ANAK
Oleh : M. Andhis Abdillah S.Pd.


                Paradigma  anak ketika liburan sekolah pada umumnya  menyatakan “ Aku Bebas Belajar ”. Hal ini karena anak selama kegiatan liburan tidak terikat oleh proses pembelajaran. Terutama, pada saat ini anak    kelas VI, X dan XIII yang melanjutkan jenjang pendidikan  lanjutan. Kegiatan hariannya,  hanya menunggu hasil tes sekolah  saja, sementara tugas terkait pembelajaran sekolah belum bisa diberikan karena proses pembelajaran sekolah belum dimulai. Demikian itu, terjadi karena anak tidak diberikan arahan belajar sehingga pola aktivitas anak diprioritaskan untuk bermain. Disinilah diperlukan bimbingan lanjutan guru dan peranan orangtua yang senantiasa memberikan tugas belajar anak sehinga tidak ada istilah “ Bebas Belajar”. Tugas yang diberikan itu bisa terkait pembelajaran sekolah atau proyek hapalan anak salah satunya adalah tahfidz Qur’an, membantu kerja orangtua, membuat prakarya yang bermanfaat dan lain sebagainya.
                Potret anak saat ini ketika mendengar, tiba saatnya untuk masuk sekolah yang dirasakan anak adalah keluh, kesah dan malas. Perasaan muncul karena niatan awal dari liburan sekolah itu adalah Bebas Belajar. Beda halnya, ketika niatan dari liburan sekolah itu kegiatan belajar di rumah, maka yang dirasakan anak ketika masuk sekolah adalah kebahagian karena dengan sekolah bisa belajar dengan guru dan teman.
                Hari liburan saat ini, para orangtua dan anak disibukan dengan berbagai kegiatan yang diantarannya Bulan Ramadhan, Hari Lebaran dan Kegiatan Awal Masuk Sekolah. Alhamdulillah dari ketiga kegitan itu, yakni  Kegiatan Ramadhan dan Hari Lebaran sudah dilalui dan sebentar lagi memasuki kegiatan Awal Masuk Sekolah.Tentunya dari  agenda kegitan tersebut, bagi orangtua tentunya tidak dipungkiri menjadi bahan pemikiran terutama dari segi finansial yang salah satunya adalah biaya masuk sekolah, pakaian sekolah, pembelian alat tulis dan lain sebagainya. Perlu kita ketahui, hal inilah yang harus di antisipasi dari jauh hari bahkan dipersiapkan alokasi dana untuk berbagai kegiatan dari tahun ketahunnya, sehingga para orangtua tidak merasa kebingungan lagi ketika dihadapkan dengan kegiatan yang serentak dengan agenda yang luar biasa.
 

0 comments:

Post a Comment